10 Makanan Tradisional Jepang yang paling populer di dunia

 Makanan Jepang adalah salah satu masakan paling populer di dunia, dan ada alasan yang baik untuk itu. Berdasarkan "aturan lima", masakan tradisional Jepang, atau washoku, menekankan variasi dan keseimbangan. Hal ini dicapai melalui penggunaan lima warna (hitam, putih, merah, kuning, dan hijau), lima teknik memasak (makanan mentah, memanggang, mengukus, merebus, dan menggoreng), dan lima rasa (manis, pedas, asin, asam, dan pahit). Prinsip-prinsip ini dapat ditemukan bahkan dalam satu hidangan yang terdiri dari satu sup dan tiga sisi yang dipasangkan dengan nasi, yaitu "一汁三菜" (ichiju-ju, san-sai).

Sushi, tanpa diragukan lagi, adalah salah satu makanan paling terkenal yang berasal dari Jepang. Hidangan ini lahir pada zaman dahulu, dengan awalnya menggunakan proses pengawetan ikan dalam nasi yang difermentasi. Namun, hari ini sushi dibuat dengan nasi cuka dan ikan segar, disajikan dalam berbagai cara dan bentuk.

Tempura adalah hidangan ikan, makanan laut, atau sayuran yang digoreng dengan tepung. Perhatian khusus diberikan pada cara bahan dipotong serta suhu adonan (dingin es) dan minyak (sangat panas) untuk menghasilkan potongan yang renyah dan sempurna. Di wilayah Kanto sekitar Tokyo, tempura dimakan dengan saus celup, sedangkan di wilayah Kansai sekitar Kyoto dan Osaka, tempura dicelupkan ke dalam garam beraroma.

Yakitori adalah hidangan potongan ayam seukuran gigitan yang dipanggang di tusuk sate. Hidangan ini memanfaatkan setiap bagian ayam, termasuk jantung, hati, dan jengger ayam, untuk menghindari pemborosan, yang merupakan elemen penting dalam budaya makanan Jepang. Yakitori baru mulai populer pada pertengahan abad ke-17, karena makan daging sebagian besar dianggap tabu di Jepang selama beberapa abad.

Acar Tsukemono adalah acar tradisional yang telah dimakan di Jepang sejak zaman prasejarah. Acar ini terbuat dari berbagai macam bahan, termasuk sayuran seperti lobak daikon dan terong, serta buah-buahan seperti plum ume. Tsukemono tidak hanya menambah daya tarik visual pada hidangan dengan warna cerahnya, tetapi juga merupakan makanan yang sangat sehat.

Kaiseki adalah hidangan mencicipi terbaik dalam tradisi makanan Jepang. Hidangan ini terdiri dari hidangan kecil bertema musiman yang dibuat dengan sangat presisi dan perhatian terhadap detail. Kaiseki awalnya berasal dari upacara minum teh tradisional, di mana potongan-potongan kecil makanan disajikan bersama dengan teh hijau pahit. Seiring berjalannya waktu, kaiseki berkembang menjadi hidangan masakan multi-kursus yang sangat dihargai.

Udon adalah mie padat dan kenyal yang terbuat dari tepung terigu. Ini adalah salah satu makanan paling populer di Jepang karena rasanya yang enak, harganya yang terjangkau, dan keserbagunaannya. Udon dapat dimakan panas atau dingin dan dapat disesuaikan dengan berbagai topping. Ada tiga jenis mi udon regional yang terkenal: sanuki udon dari Prefektur Kagawa di Jepang Barat Daya, kishimen dari Nagoya di Jepang Tengah, dan udon inaniwa dari Akita di Jepang Utara.

Soba adalah jenis mie lain yang telah dimakan di Jepang selama berabad-abad. Soba terbuat dari tepung buckwheat dan memiliki bentuk tipis, panjang, dan tekstur yang kenyal. Soba dapat disajikan dalam kaldu panas atau dingin dengan saus celup, menjadikannya pilihan lezat dan sehat sepanjang tahun.

Sukiyaki adalah hidangan satu panci yang terdiri dari daging sapi, sayuran, dan tahu yang dimasak dengan kuah kecap manis dalam panci besi cor yang dangkal. Hidangan ini menjadi sangat populer setelah larangan makan daging dicabut selama periode Meiji di Jepang. Sukiyaki adalah cara sempurna untuk menikmati daging sapi wagyu Jepang yang sangat kaya dan lembut.

Sashimi telah dinikmati oleh orang Jepang berabad-abad sebelum sushi dikenal. Sashimi merujuk pada irisan tipis makanan mentah, termasuk ikan, daging sapi, ayam, dan bahkan kuda. Namun, variasi yang paling populer adalah sashimi ikan dan makanan laut.

Sup miso mungkin terlihat sederhana, tetapi sup ini adalah makanan penting dalam budaya makan Jepang. Kuahnya terbuat dari kaldu dashi, yang dapat berasal dari ikan atau rumput laut, yang kemudian dicampur dengan pasta kacang miso untuk memberikan unsur umami yang gurih pada hidangan. Tahu, irisan daun bawang, serta bahan-bahan seperti ikan, kerang, dan daging babi, dapat ditambahkan dan bervariasi sesuai dengan musim.

Makanan Jepang merupakan salah satu masakan paling populer di dunia.